Alhamdulillah ! Diterima Google Adsense
Alhamdulillah..!
Itulah kalimat pertama yang terucap begitu saya diterima Google Adsense. Sepertinya memang hanya rasa syukur yang pantas dan cukup mewakili untuk melukiskan kebahagiaan yang saya terima sore itu.
Kabar baik yang dikirim melalui Email itu datang pada Rabu 13 Februari, jam 17.30, menjelang Magrib. Saya langsung tersenyum semringah mendapati Surel pemberitahuan mendarat dengan manis di inbox. Padahal beberapa jam sebelumnya saya masih sibuk bertanya sana-sini lewat grup, baik Facebook maupun Telegram, terkait apa yang menjadi penyebab peninjauan blog saya yang begitu lama hingga memakan waktu ratusan purnama. :D
Rasanya, seperti baru kemarin saya mendaftarkan blog ke Google Adsense. Kemarin itu tepatnya empat bulan yang lalu, sekitar Oktober 2020.
Sebelumnya, saya pernah ditolak satu kali. Pasca penolakan, saya diamkan selama kurang lebih satu bulan. Begitu tombol untuk mendaftar Adsense di dasboard Blogspot tersedia, saya langsung tancap gas mendaftar ulang dengan harapan bisa segera diterima.
Namun, apa yang terjadi?
Selama beberapa bulan saya dibuat menunggu tanpa kepastian. (Menunggu tanpa kepastian itu ternyata bikin nyesek, ya :-P ). Sepertinya, Google Adsense benar-benar ingin menguji seberapa banyak kuota kesabaran saya, dan seberapa serius saya ingin bermitra dengan mereka. Dan, ternyata kesabaran memang benar-benar berbuah manis.
Menjadi publisher Google Adsense memang menjadi tujuan saya sejak awal membangun blog. Sudah menjadi rahasia umum bahwa menjadi mitra Google Adsense merupakan dambaan kebanyakan blogger. Bayaran menggiurkan yang dihasilkan dari klik iklan yang tayang di dalam blog, menjadi alasan utamanya. Padahal kenyataannya tidak segampang itu. Karena, untuk mencapai threshold payment atau jumlah minimal untuk gajian, yaitu 1.300.000, butuh usaha, kerja keras, dan waktu yang memang tidak sebentar.
Baik, kembali ke topik Awal.
Selama masa peninjauan saya sering googling untuk memperkaya referensi tentang syarat cepat diterimanya Google Adsense. Tak lupa, saya juga tak sungkan bertanya pada mereka yang telah lebih dulu sukses. Dan saya mendapat banyak masukan dan saran.
Saya tidak akan memberikan tips dan trik bagaimana cara cepat diterima Google Adsense karena sudah banyak yang membahas topik ini. Namun sebagai gambaran, berikut ini saya berikan spesifikasi blog ketika diterima Google Adsense.
1. Domain
Sejak pertama dibangun, blog saya langsung di-custome menggunakan domain .com. Saya membelinya di Niagahoster. Namun, bagi teman-teman yang tidak menggunakan TLD tidak perlu berkecil hati. Sebab, saya banyak menemukan blog tanpa TLD juga bisa diterima Google Adsense.
2. Umur Blog.
Blog ini dibuat bulan April 2020. Jadi pas diterima adsense umurnya sudah 10 bulan.
3. Jumlah Artikel.
Jumlah Artikel sebanyak 25 buah. Delapan artikel di antaranya merupakan artikel pindahan dari blog lama yang sudah tidak saya urus. Artikel terpanjang memiliki jumlah kata 700-an.
4. Originalitas Konten.
Insyaallah semua konten di blog saya original, meskipun ada beberapa topik yang terinspirasi dari website lain dan saya narasikan ulang berdasarkan pengetahuan dan pengalaman yang saya miliki. Selain original, pastikan artikel yang kita tulis juga artikel yang SEO friendly
5. Template.
Urusan template, sejak dulu saya pengagum berat template-template dari Sugeng.id. Template-template-nya keren dan mantul. Template yang saya pakai untuk blog ini adalah salah satu mahakaryanya, yaitu Linkmagz.
6. Menu Navigasi
Setelah mendapat masukan dari seorang teman, menu navigasi saya buat sesederhana mungkin. Ada About, Contact, Disclaimer, Privacy Policy, Terms of service, dan Sitemap. Komposisinya saya buat terpisah menjadi dua bagian. About, Contact, dan Sitemap saya taruh di menu bagian atas. Sementara sisanya saya taruh di bagian footer.
7. Rajin Update Konten
Saya rajin update konten baru dua bulan belakangan ini, yaitu Januari dan Februari. Ga rajin-rajin banget sih. Selama dua bulan itu hanya ada sembilan artikel. Januari empat artikel. Februari lima artikel. Empat dari lima artikel yang saya buat di bulan Februari memang saya buat empat hari berturut-turut sebelum diterima Google Adsense.
8. Jumlah Visitor.
Jumlah visitor untuk masing-masing artikel paling tinggi 100-an. Memang ketika diterima Adsense ada satu postingan yang memiliki trafik tinggi dan naiknya pesat banget setelah di-share ke sosial media. Oleh karena itu, bagi teman-teman yang masih dalam tahap peninjauan, rajin-rajinlah bikin konten dan usahakan share ke sosial media.
Mungkin itu saja pengalaman yang bisa saya bagikan ketika diterima Google Adsense.
Semoga Bermanfaat.
Wow.. Akhirnya yang dinanti datang juga. Selamat ya mas, semoga dengan diterimanya sebagai Publisher Google AdSense, makin menambah motivasi untuk berkarya lebih baik lagi.
ReplyDeleteSalam sukses selalu..
Amin ya Robbal alamin. Adsense bahan bakar buat ttp berkarya, mas
DeleteWah selamat mas. Semoga saya bisa menyusul 😁
ReplyDeleteAmin, Mas. Ttp semangat, mas.
Delete